Selamat Datang di blog Materi Pelajaran Komplit.. Semoga Bermanfaat

Cara Memahami Buku Besar

Sobat Guru, Pada postingan  kali ini sedikit akan aku bahas tentang cara memahami buku besar. Sobat Guru, kita tahu bahwa Buku besar dalam rangkain siklus akuntansi disusun setelah proses penyusunan jurnal  (jurnal umum maupun jurnal khusus), jadi setelah bukti transaksi dicatat dalam jurnal maka tahap selanjutnya adalah pemindahan atau posting saldo -saldo yang tercatat dalam jurnal  kedalam buku besar sesuai dengan akun atau rekeningnya. Buku Besar dapat diartikan buku yang berisi semua rekening-rekening (kumpulan rekening) yang bersumber dari semua transaksi keuangan yang telah dicatat dalam jurnal . Proses pengelompokkan akun dari jurnal ke buku besar disebut posting. Buku besar mencatat perubahan-perubahan yang terjadi pada masing-masing rekening dan pada akhir periode akan tampak saldo dari rekening-rekening tersebut. Setiap transaksi yang telah dicatat dalam jurnal akan diposting atau dipindahkan ke buku besar secara berkala.

Buku besar memiliki kegunaan yaitu untuk memudahkan menyusun informasi yang akan diberikan kepada pihak- pihak yang memerlukannya terutama pimpinan perusahaan maka perkiraan- perkiraan yang sudah dihimpun didalam buku harian tersebut harus pula dipisah- pisahkan atau digolongkan menurut jenisnya. Menggolongkan perkiraan menurut jenis perkiraan tersebut dinamakan menyusun buku besar, jadi buku besar itu merupakan penggolongan perkiraan menurut jenisnya. Jumlah buku besar yang dimiliki perusahaan tergantung pada banyaknya jenis perkiraan yang ditimbulkan oleh transaksi-transaksi perusahaan tersebut, karena masing-masing jenis besarnya sendiri- sendiri.

Bentuk- bentuk buku besar
 
Keterangan :
a. Kolom Tanggal
Digunakan untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi sesuai dengan tanggal yang ada pada buku jurnal
b.Kolom Keterangan
Digunakan untuk memberi penjelasan singka tentang alasan bertambah atau berkurangnya nilai rupiah rekening yang bersangkutan.
c. Kolom Referensi
Digunakan untuk menampung nomor halaman jurnal yang angkanya telah diposting kedalam rekening buku besar yang bersangkutan. Fungsi kolom sebagai petunjuk bagi petugas pembukuan atau auditor jika akan mengecak dari jurnal hal berapa angka yang tertera pada rekening buku besar tersebut diambil.
d. Kolom Debet dan kredit
Digunakan untuk menamung jumlah rupiah yang akan menambah atau mengurangi nilai rekening yang bersangkutan. Pengisian kolom ini harus sesuai dengan pencatatan debet kredit yang telah dilakukan pada buku jurnal. Jika didalam buku jurnal dicatat pada kolom debet maka dalam buku besar rekening tersebut juga dicatat pada kolom debet dan sebaliknya.

Perlu diperhatikan ! Sebelum posting angka-angka jurnal ke dalam buku besar dilakukan, harus dipastikan terlebih dahulu saldo rekening-rekening buku besar telah terisi seluruhnya. Jika ternyata belum terisi, maka sebelum kegiatan posting buku jurnal dimulai terlebih dahulu harus dilakukan pengisian saldo awal rekening buku besar, Angka-angka saldo awal rekening buku besar dapat diambilkan dari daftar neraca awal perusahaan ( neraca ahir periode yang lalu ).

Berikut ini dijelaskan proses pempostingan :
Perhatikan Transaksi berikut ini :
tgl 5 januari :  company bought office equipments an amount of 1.250.000 with cash 1.250.000 .
Berdasarkan transaksi tersebut buatlah jurnal dan buku besar yang diperlukan!

Jawab :  
Kesimpulan :

Buku Besar merupakan penggolongan perkiraan menurut jenisnya, tujuan disusun buku besar adalah untuk memudahkan menyusun informasi yang akan diberikan kepada pihak- pihak yang memerlukannya terutama pimpinan perusahaan maka perkiraan- perkiraan yang sudah dihimpun didalam buku harian tersebut harus pula dipisah- pisahkan atau digolongkan menurut jenisnya.

Somoga bermanfaat.....

0 Response to "Cara Memahami Buku Besar"

Post a Comment